Lets break up.

Hey you.

I guess its the final OF EVERYTHING ABOUT US.

Bolehkah kita tidak lagi saling bertegur sapa ? Bolehkah kita tidak lagi saling berbicara satu sama lain ? Bolehkah kita berhenti disini merajut semua mimpi dan harapan yang pernah kita bangun ? Bolehkah kita tidak lagi saling menyakiti seperti ini ? Bolehkah kita tidak lagi saling mengingat satu sama lain ? Bolehkah kita saling melupakan ? Bolehkah kita tidak saling mempedulikan ? Bolehkah aku berhenti untuk bersabar menghadapi kamu yang selalu searogan itu dalam cinta ? Bolehkah aku lari sekencang mungkin hanya untuk menjauh darimu ? BOLEH ?

Aku lelah menghadapimu, aku lelah dengan perasaan cinta ini yang sudah terlalu dalam dan sangat besar, aku lelah untuk dengar semua ucapanmu, aku lelah dengan semua ikatan cinta yang tak terlihat ini, aku lelah mengharapkanmu untuk jadi masa depanku, aku lelah untuk selalu bersabar dengan semua kata-kata burukmu, kamupun lelah denganku bukan ? then GO ! 

Kenapa kita harus saling bertahan dan kembali jika selalu saling menyakiti ? itu sungguh melelahkan, aku mati rasa -- saat ini. Dan itu bukan gambaran dari sebuah cinta yang indah, i guess.

Mari kita usai disini. Aku sudah cukup merasakan kehancuran dari cinta yang begitu dalam. Dan aku enggan untuk membiarkan diriku jatuh semakin dalam. Maaf... tapi aku sudah terlalu lelah, terlepas jika aku menyesal setelah aku menulis ini, tak apa. Segala tindakan ada resikonya. dan ini resiko aku mencintai kamu. Kini aku ingin melepas semua tentang kamu. I really love you, but iam letting go.

Kembalikan semua pada waktu, untuk dapat memulai semuanya dengan indah, dengan perasaan jatuh cinta yang baru, even dengan orang yang sama sekalipun, could it be you, again. But for now, i can't.

I know you'll be okay without me, even though its not me who is beside you in the future.

take care, madarley.

Comments

Popular posts from this blog

Cukup.

RUNTUH

Apa itu sabar ?